Program Satu Jantung: Pelaku Pariwisata di Yogyakarta Siap Memberikan Penanganan Awal Kasus Henti Jantung
Jumat (30/08), Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM kembali mengadakan pelatihan Resusitasi Jantung Paru (RJP) dalam kegiatan “Program Satu Jantung dalam Health Tourism: Collective Care dalam penanganan Kasus Henti Jantung pada Relawan Pelaku Usaha Paket Wisata”. Pelatihan dilaksanakan di Omah Kecebong dengan mengajak teman-teman pelaku pariwisata di Yogyakarta untuk menangani kasus henti jantung yang berpotensi ditemukan ketika mendampingi wisatawan.
Tim pelatih merupakan gabungan dari FK-KMK UGM dan Perkumpulan Sinergi Sehat Indonesia. Tim Departemen Forensik dan Medikolegal FK-KMK UGM dikoordinasikan oleh dr. Beta Ahlam Gizela, DFM, SP.FM Subsp. FK (K), Tim Departemen Anaestesi dan Reanimasi FK-KMK UGM dikoordinasikan oleh Dr. dr. Djayanti Sari, M.Kes, Sp.An, KAP, dan Tim Perkumpulan Sinergi Sehat
Indonesia dikoordinasikan oleh dr. Nurholis Majid MPH. Pelatihan diselenggarakan dalam format diskusi dan praktik penanganan kasus henti jantung bersama komunitas yang diundang yaitu Kosalla Tour and Travel dan Komunitas Trip Safari Jogja. Dalam pelatihan ini, Pengelola Omah Kecebong memberikan dukungan tempat untuk mengadakan pelatihan.
Melalui program ini, tim berharap agar pelaku pariwisata dapat membantu penanganan ketika ada kasus henti jantung, terutama pada tamu-tamu yang datang berwisata di Yogyakarta. Kemampuan pertolongan oleh Pelaku Pariwisata menjadi sangat penting mengingat kasus henti jantung dapat terjadi kapan saja, di mana saja, kepada siapa saja.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!